Nazareth’s review published on Letterboxd:
Sir Alex Ferguson: Never Give In sesuai dengan judulnya, film ini menceritakan bagaimana pribadi Fergie yang pantang menyerah. Kepribadian itulah yang membuatnya meraih kesuksesan demi kesuksesan. Disutradarai oleh anaknya sendiri, Jason Ferguson yang menjadikan film ini terhilat lebih pribadi dan sentimental. Sungguh impresif mengingat ini adalah debut Jason sebagai sutradara film, untuk meringkas perjalanan hidup Fergie yang begitu kompleks dengan durasi kurang dari 2 jam. Namun Jason berhasil merangkum semua menjadi sebuah perjalanan kehidupan Fergie yang penuh dengan drama. Walaupun sudah banyak buku atau autobiografinya yang berjudul Alex Ferguson: My Autobiography (bukunya sangat bagus), film ini tetap tak kehilangan originalitasnya dan menyampaikan hal baru. Apalagi mengingat Fergie yang sempat nyaris kehilangan ingatannya pada 2018 dan tetap dia diberikan umur panjang juga tak terlepas dari keberuntungannya. Banyak fans sepakbola saya yakin tahu bagaimana Fergie terkenal dengan “Fergie Time”-nya, dimana tim yang diasuhnya kerap mencetak gol di menit-menit akhir. Benar itu terjadi karena keberuntungan, namun tak terlepas dari usaha dan mental pantang menyerah yang terdapat pada diri Fergie yang ditularkan kepada anak asuhnya.
Pemain Manchester United sekarang wajib menonton film ini. Inilah yang disebut Manchester United DNA.